JAKARTA, Koranmadura.com – Calon presiden (Capres) Ganjar Pranowo mengungkapkan, dia bersama Cawapres Mahfud MD akan mengangkat program SMKN Jateng ke tingkat nasional.
Pasalnya program tersebut terbukti sukses menciptakan kesetaraan pendidikan untuk semua kalangan masyarakat, terutama masyarakat kurang mampu.
Hal itu ditegaskan Ganjar Pranowo dalam Debat Capres terakhir di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu 4 Februari 2024 malam.
“Ada SMK Jateng mereka sekolah 3 tahun dan lulus. Kami ingin tingkatkan ini ke perguruan tinggi agar mereka kemudian bisa jauh lebih baik lagi,” kata Ganjar Pranowo dalam debat tersebut.
Dia meneruskan, “Dengan cara itu ruang-ruang publik kehadiran negara khususnya dalam bidang pendidikan inilah yang bisa kita berikan kepada mereka.”
Ganjar juga bakal meningkatkan pembangunan SDM Indonesia lewat pemenuhan layanan dasar pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial ekonomi.
Lewat komitmen itu, Ganjar-Mahfud berupaya untuk mewujudkan kehadiran negara yang benar-benar menyentuh seluruh lapisan rakyat Indonesia di seluruh lini kehidupan.
“Hari ini yang kita tuju adalah bagaimana kebijakan ini berpihak kepada yang lemah,” ujarnya.
Dia menambahkan, “Apakah itu si miskin, apakah itu kelompok perempuan, apakah itu penyandang disabilitas sehingga mereka bisa mendapatkan akses pendidikan tinggi dengan murah.”
Adapun program SMKN Jateng dilaksanakan Ganjar saat menjabat Gubernur Jawa Tengah selama dua periode.
Lulusan dari SMKN berasrama dan bebas biaya ini sudah menghasilkan banyak lulusan langsung kerja. Bahkan ada yang terserap di lapangan kerja Jepang.
Karena itu, jika terpilih menjadi Presiden RI 2024-2029, Ganjar bakal menerapkan program ini di seluruh Indonesia.
Program ini nantinya akan berjalan beriringan dengan program Ganjar-Mahfud yakni satu keluarga miskin satu sarjana yang menjadi salah satu dari 21 program unggulan Ganjar-Mahfud. (Gema)