BANGKALAN, koranmadura.com – Dalam upaya meningkatkan kualitas kader dan memperkuat peran dalam menjaga kebhinekaan serta dakwah Aswaja Annahdliyah, Pengurus Anak Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PAC GP Ansor) Kota Bangkalan, Madura, Jawa Timur menggelar Pelatihan Kepemimpinan Dasar (PKD).
Acara yang digelar selama tiga hari, mulai dari Jumat hingga Minggu, 23 hingga 25 Februari 2024, itu berlangsung di Ponpes Al-Hikam Kemayoran.
Menurut Ketua PAC GP Ansor, Shohibul Faroj M., PKD ini bertujuan untuk mencetak kader Ansor yang profesional dan tangguh serta siap berjuang di barisan Ahlussunnah wal Jamaah.
“Tujuan PKD ini agar menjadi pecutan untuk berjuang di barisan Ahlussunnah wal Jamaah,” kata dia, Senin 26 Februari 2024.
Dijelaskan bahwa pelatihan ini diikuti oleh 32 orang peserta yang berasal dari internal pengurus PAC GP Ansor Kota Bangkalan. Menurutnya, peserta yang telah ikut PKD hingga selesai layak disebut kader Ansor, bukan simpatisan.
“Oleh sebab itu, jangan sia-siakan PKD ini. Jika belum ikut PKD tapi masuk pengurusan Ansor, maka mereka masih belum kader, tapi sebatas simpatisan yang cinta Nadhlatul Ulama,” kata dia.
Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Kabupaten Bangkalan, H. Zainal Arifin Zubair menyambut baik terselenggaranya PKD ini. Dia berharap agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan oleh PAC lainnya guna memperkuat kaderisasi dan loyalitas terhadap organisasi Ansor.
“Kami berharap PAC yang lain bisa melaksanakan PKD juga seperti yang diadakan PAC GP Ansor Kota Bangkalan,” ujar dia, berharap.
Dengan digelarnya PKD ini, diharapkan para kader Ansor dapat lebih siap dan mampu menjalankan peran mereka dalam mempertahankan nilai-nilai kebangsaan dan dakwah yang diemban. (MAHMUD/LIF)
