PAMEKASAN, koranmadura.com – Badan Kepegawaian Daerah dan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, berencana melakukan mutasi pada eselon II dan III. Namun, pelaksanaan ini direncanakan setelah Pemilu 2024.
Kepala Bidang Mutasi dan Promosi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya (BKPSDM) Pamekasan, Ach. Syaifurrahman, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini tengah melakukan pembahasan internal sebagai persiapan untuk melaksanakan mutasi atau seleksi tersebut.
“Dalam tahap awal, kami masih dalam tahap pembahasan internal di Pemkab. Kami membahas jabatan-jabatan yang kosong, terutama eselon II. Fokus pada tahap awal mungkin akan diberikan kepada eselon II, baik melalui pelaksanaan JPT mutasi atau melalui seleksi terbuka untuk mengisi jabatan yang kosong,” ungkap Ach. Syaifurrahman pada Rabu, 31 Januari 2024.
Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa untuk melaksanakan mutasi atau seleksi, pihaknya akan mengajukan izin rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri dan BKN pusat.
“Ada lima jabatan JPT Pratama yang kosong saat ini, dan bulan Maret mendatang akan bertambah satu jabatan, yaitu Asisten Ekonomi dan Pembangunan, karena mencapai batas usia pensiun (BUP) pada bulan Maret. Totalnya akan ada enam jabatan yang kosong. Mungkin setelah Pemilu, pembahasannya akan lebih serius, dan pelaksanaannya akan ditentukan, terutama untuk eselon IV setelah melalui seleksi terbuka,” tuturnya.
Mengenai apakah kekosongan eselon II, III, dan IV tersebut berdampak pada program atau kinerja pemerintah daerah, Saifur (panggilan akrabnya) menegaskan bahwa hal tersebut tidak mengganggu.
“Kekosongan jabatan baik eselon II, III, maupun IV tidak mengganggu. Jabatan yang kosong tetap diisi dalam pelaksanaan tugas sehari-hari,” ungkapnya. (SUDUR/DIK)