SUMENEP, koranmadura.com – Pemilihan Umum tahun 2024 kembali meninggalkan duka yang mendalam. Salah seorang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dinyatakan meninggal dunia, setelah sempat jatuh sakit usai menjalankan tugas.
Isyak tangis keluarga mengiringi prosesi pemakaman Prayoga Febrian Perdana Putra, anggota KPPS yang meninggal di usianya yang masih 25 tahun itu.
Pria asal Desa Batang-Batang Daya, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, itu pada hari “H” Pemilu yang berlangsung pada Rabu, 14 Februari 2024, bertugas di TPS 12 Dusun Tangere.
“Almarhum sempat dirawat di RSUD dr H. Moh Anwar dan meninggal dunia pada Selasa (20 Februari 2024) dini hari,” kata Ketua Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Batang Batang Daya, Agung Dodi Suryo, Selasa siang.
Menurutnya, sesuai informasi dari pihak keluarga, almarhum mengaku kurang enak badan ketika tiba di rumahnya pada Kamis, 15 Februari 2024, dini hari usai melaksanakan tugasnya sebagai anggota KPPS.
Pada Minggu, 18 Februari 2024, pria yang akrab disapa Yoga itu mengeluh sakit perut disertai muntah-muntah. Sehingga keesokan harinya, Senin, 19 Februari 2024, sore, dia dibawa ke RSUD dr H. Moh Anwar Sumenep.
“Almarhum meninggal dunia di rumah sakit pada Selasa dini hari. Kami dikabari oleh kerabat almarhum ketika sedang piket di gudang logistik pemilu di Kantor Kecamatan Batang Batang,” kata Agung. FATHOL ALIF
