SAMPANG, koranmadura.com – Dampak dari hujan lebat beberapa jam terakhir, sebuah kejadian tak terduga terjadi di wilayah Rongtengah, Kecamatan Sampang. Tebing tanah yang menjadi longsor menyebabkan sebuah pagar rumah setinggi 10 meter dengan tinggi 80 sentimeter roboh.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Sampang, Candra Romadhani Amin, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik, Mohammad Hozin, memastikan kejadian ini sebagai akibat dari cuaca ekstrem hidrometeorologi. Peristiwa tersebut terjadi di rumah milik pak Tegguh di Jalan Semeru pada malam Senin, 5 Februari 2024.
“Hujan lebat yang terus menerus menyebabkan tebing tanah bergerak dan longsor. Pagar rumah yang terkena dampaknya pun roboh,” ungkap Hozin pada Selasa, 6 Februari 2024.
BPBD Sampang langsung merespons laporan tersebut dengan mengirimkan personel ke lokasi kejadian. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini karena hanya bagian pagar rumah yang terdampak. Masyarakat diminta untuk tetap waspada dan menghubungi Layanan Cepat Tanggap Darurat Bencana BPBD Sampang jika membutuhkan pertolongan.
“Kami terus mengimbau agar masyarakat waspada dan siap siaga. Layanan cepat tanggap darurat BPBD Sampang siap membantu melalui nomor darurat 081703224440,” tambahnya. (MUHLIS/DIK)
