SAMPANG, koranmadura.com – Bermain saat turun hujan, Muhammad Lukman (4), seorang balita asal Dusun Demam, Desa Tanjung, Kecamatan Camplong, hilang terhanyut di area selokan desa setempat.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sampang, Candra Romadhani Amin, melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik (KL) Mohammad Hozin, menceritakan korban yang masih balita tersebut merupakan anak dari Ibu Eny Setiyawati.
Kala itu, korban sedang bermain di saat turun hujan bersama saudaranya yang berusia dua tahun lebih tua dari korban. Peristiwa hilangnya korban yakni sekitar pukul 14.00 wib siang, namun baru dilaporkan sekitar pukul 16.00 wib sore hari.
“Korban saat itu bermain bersama saudaranya di sekitar selokan. Dan kondisi selokan penuh dengan air. Saat korban hanyut saudaranya sempat mencarinya, namun tidak ditemukan. Karena tidak kunjung ditemukan, kemudian dilaporkan ke kami pada sore harinya,” ujarnya kepada koranmadura.com, Rabu, 6 Maret 2024.
Mendengar laporan tersebut, pihaknya langsung mengerahkan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD beserta Agisena BPBD Jatim untuk menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pencarian korban.
“Setiba di lokasi, kami bersama warga, Polsek, koramil serta PMI ikut melakukan penyisiran. Namun hingga malam hari, korban belum ditemukan. Jadi pencarian akan dilanjutkan besok pagi,” terangnya. (MUHLIS/DIK)