SAMPANG, koranmadura.com – Dalam rangka merayakan Hari Bumi Sedunia, puluhan siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dari ekstrakurikuler Pramuka dan Pecinta Alam, bergabung dalam kegiatan reboisasi dengan menanam ratusan bibit pohon jati di Hutan Kota Sampang, yang terletak di Pleyang, Desa Tanggumong, Kecamatan Sampang, pada Sabtu, 20 April 2024.
Penanaman ratusan bibit pohon ini dilakukan sebagai wujud perayaan terhadap Hari Bumi Sedunia, yang diperingati setiap tanggal 22 April.
Ketua Umum Hanoman, ekstrakurikuler Pramuka SMAN 1 Sampang, Zaky Zaidan Taqiy Ariyanto, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan bersama dengan Gabungan Siswa Pecinta Alam (Gaspala) sebagai bentuk apresiasi terhadap alam dan hutan yang sering menjadi tempat kegiatan ekstrakurikuler mereka di sekolah.
“Reboisasi ini sebagai bentuk penghargaan kami kepada alam dan hutan yang telah menjadi tempat eksplorasi kami dalam kegiatan ekstrakurikuler di sekolah,” ujarnya.
Dia juga menyebut bahwa kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Sampang dan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) seperti Dinas Lingkungan Hidup Perumahan Rakyat dan Permukiman (DLH Perkim), Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Jatim Cabang Sampang, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
“Kami berhasil mendapatkan 155 bibit pohon jati melalui kerjasama dengan Forum PRB. Pemilihan jenis pohon jati ini dilakukan untuk mendukung ekosistem alami di hutan, yang nantinya dapat menjadi tempat tinggal bagi berbagai jenis binatang seperti burung dan tupai,” paparnya.
Ketua Forum PRB Kabupaten Sampang, Moh. Hasan Jailani, menyatakan kegembiraannya karena melihat antusiasme institusi dan sekolah yang bersedia bekerja sama dalam kegiatan seperti ini. Dia juga menyebut bahwa inisiatif perayaan Hari Bumi yang diprakarsai oleh siswa-siswa SMAN 1 Sampang patut diapresiasi.
“Ini menarik karena inisiatif perayaan Hari Bumi datang dari adik-adik kita. Forum PRB sangat senang bisa mendukung dengan menyediakan sekitar 155 bibit pohon untuk ditanam bersama-sama. Kami juga sangat mengapresiasi kehadiran perwakilan dari CDK Dinas Kehutanan Provinsi, DLH, BPBD, dan guru pembina dari siswa SMAN 1 Sampang dalam kegiatan penanaman ini di Hutan Kota,” tambahnya. (MUHLIS/DIK)
