SUMENEP, koranmadura.com – Seorang mantan jurnalis, Muhammad Nizar Kherid, mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati (bacawabup) pada pilkada Sumenep 2024 di PDI Perjuangan, Sabtu, 18 Mei 2024.
Pria asal Kecamatan Ambunten, Sumenep, itu mengaku mendaftar melalui PDI Perjuangan karena beberapa alasan. Di antaranya adanya rekomendasi tertulis dari KH. Thoifur Ali Wafa, salah seorang ulama kharismatik.
“Atas dasar kehendak masyarakat, saya daftar di sini, sekaligus ada rekomendasi tertulis dari Kiai Thoifur. Saya sudah lampirkan sebagai pertimbangan untuk DPC,” katanya.
Sesuai kehendak masyarakat sekaligus amanat dari Kiai Thoifur, dirinya berharap bisa berpasangan dengan Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Bupati Sumenep sekarang, Achmad Fauzi Wongsojudo.
“Karena masyarakat menganggap kepemimpinan Bupati Fauzi bagus, pembangunan jalan, infrastruktur juga. Jadi pembangunan ini penting untuk keberlanjutan,” ujarnya.
Diketahui, Nizar tiba di Kantor DPC PDI Perjuangan Sumenep disambut Ketua Desk Pilkada 2024, Zainal Arifin. Dia mengatakan, bahwa hingga tanggal 18 Mei, sudah ada sembilan orang yang mendaftar sebagai bacawabup di melalui partainya.
“Sampai dengan tanggal 18 Mei ini, total ada sembilan formulir yang sudah masuk. Yang belum masuk ada tiga formulir,” jelasnya.
Sekadar diketahui, PDI Perjuangan merupakan partai pemenang di Kabupaten Sumenep pada pemilihan legislatif (Pileg) lalu dengan meraih 11 kursi di DPRD setempat. FATHOL ALIF