BANGKALAN, koranmadura.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, sudah menyediakan Portal Satu Data. Namun portal berupa website tersebut mudah diretas.
Hal itu diakui oleh Pj Bupati Bangkalan, Arief M. Edie. Menurutnya, Portal Satu Data yang berisi informasi dari setiap organisasi perangkat daerah (OPD) ternyata belum dilengkapi security. Sehingga mudah diretas hacker.
“Kalau belum disiapkan pengamanan web, mudah diretas oleh orang tidak suka, atau diisi dengan gambar-gambar yang tidak baik,” katanya, Kamis, 23 Mei 2024.
Portal Satu Data terhubung dengan seluruh portal data di masing-masing instansi pemerintah daerah. Beragam jenis data, kata Pj Bupati Bangkalan, akan bermuara dalam satu wadah yang dinamakan Portal Satu Data.
“Baik data statistik, spasial, maupun keuangan di seluruh strata pemerintah ada dalam satu Portal Satu Data. Instansi terkait dan masyarakat bisa mengaksesnya,” kata dia.
Oleh sebab itu, untuk antisipasi keamanan data, pihaknya akan memerintahkan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Bangkalan, agar security portal satu data dimasukkan di perencanaan.
“Nanti saya minta anggaran khusus untuk menjaga keamanan security web portal satu data ke Bappeda,” pungkasnya. (MAHMUD/SOE)
