SUMENEP, koranmadura.com – Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, menyampaikan pesan penting kepada ratusan Jemaah Calon Haji (JCH) dalam acara Manasik Akbar dan Pelepasan Simbolis yang berlangsung di Gedung KORPRI, Rabu, 5 Juni 2024.
Dalam kesempatan tersebut, orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini menekankan pentingnya menjaga kesehatan dan mempersiapkan fisik dan mental dengan baik untuk menjalankan ibadah haji di Tanah Suci Makkah.
“Para calon jamaah haji harus menjaga kesehatan, karena faktor kesehatan sangat rentan mengalami gangguan, akibat perbedaan cuaca antara Indonesia dan Tanah Suci Makkah,” ujar Bupati.
Berdasarkan informasi, menurut dia, saat ini, suhu di Mekah mencapai 46-50 derajat celsius. Kondisi seperti ini berpotensi mempengaruhi kondisi fisik para jemaah.
Untuk itu, Bupati Fauzi menyarankan para JCH untuk mengatur waktu kegiatan dengan bijak, agar energi dan stamina tidak terkuras. “Kami harapkan para JCH ini benar-benar menjaga kesehatan agar rukun haji bisa dilaksanakan dalam kondisi sehat,” harapnya.
Selain kepada jemaah, Bupati Fauzi juga mengingatkan petugas kesehatan agar menjalankan tugasnya dengan sungguh-sungguh dan memberikan pelayanan terbaik kepada JCH yang membutuhkan.
“JCH jika ada yang merasa kesehatannya kurang sehat untuk segera menghubungi petugas kesehatan agar segera mendapat penanganan medis,” jelasnya.
Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sumenep, Abdul Wasid, menyampaikan bahwa jumlah JCH Kabupaten Sumenep tahun 2024 sebanyak 898 orang.
Mereka dibagi dalam tiga kelompok terbang (Kloter): Kloter 96 dengan 366 orang, Kloter 97 dengan 366 orang, dan Kloter 98 dengan 166 orang.
“Jadwal pemberangkatan dari Kabupaten Sumenep menuju Surabaya pada Jumat, 07 Juni 2024 dini hari pukul 01.00 WIB bertempat di areal depan Mall Pelayanan Publik (MPP),” katanya. (FATHOL ALIF/DIK)
