BANGKALAN, koranmadura.com –Seorang wanita bernama Luluk Fitriani (32) mengalami nasib nahas setelah menjadi korban jambret di jalan raya Desa Petapan, Kecamatan Labang, Bangkalan, Madura, Jawa Timur, pada Selasa, 18 Juni 2024.
“Peristiwa ini terjadi sangat cepat, sekitar pukul 17.05 WIB,” ungkap Luluk pada Rabu, 19 Juni 2024.
Luluk menceritakan bahwa saat kejadian, dia sedang mengendarai sepeda motor dari rumah orang tuanya di Desa Alang-Alang, Kecamatan Tragah, menuju tempat tinggalnya di Perumahan Graha Mentari, Kota Bangkalan.
Ketika tiba di jalan akses Suramadu, Desa Petapan, seorang pria mengendarai sepeda motor mendekatinya dari arah kanan dan dengan cepat merampas tas yang digantung di dasbor depan motornya.
“Tas yang saya taruh di dasbor depan langsung diambil. Saya sempat tarik menarik dengan pencuri tersebut, tapi akhirnya saya kalah tenaga dan tas itu terpaksa lepas,” ujar Luluk.
Luluk sempat mencoba mengejar pelaku. Namun, ketika tiba di depan Rumah Makan Bebek Rizky, pelaku dengan cepat berbalik arah, sehingga Luluk kehilangan jejak.
“Tas saya dibawa kabur. Di dalamnya ada handphone, dompet berisi uang Rp600 ribu, ATM, serta kartu identitas. Total kerugian saya sekitar Rp7 juta,” jelasnya.
Luluk kemudian melaporkan insiden tersebut ke Mapolres Bangkalan. Berdasarkan laporan nomor: LPM/249/SATRESKRIM/VI/2024/SPKT/POLRES BANGKALAN, petugas saat ini tengah melakukan penyelidikan atas kasus penjambretan ini. (MAHMUD/DIK/DIK
