BANGKALAN, koranmadura.com – Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda (PW GP) Ansor Jawa Timur melantik 20 Pimpinan Anak Cabang (PAC) yang tersebar di 18 kecamatan di Bangkalan, Madura, pada Sabtu, 20 Juli 2024, di Gedung Rato Ebuh.
Pelantikan yang diprakarsai oleh Pimpinan Cabang (PC) GP Ansor Bangkalan ini dihadiri oleh anggota DPRD Jatim, KH. Mohammad Nasih Aschol; Anggota DPR RI, KH. Hasani Zubair; dan Ketua Bawaslu Bangkalan, Ahmad Mustain Saleh.
Ketua PC GP Ansor Bangkalan, R. Zainal Arifin Zubair, mengatakan bahwa pelantikan raya ini merupakan kali pertama digelar secara serentak. Tujuannya adalah agar para PAC dapat saling bertemu dan mengenal dalam momen khidmat ini.
“Sebelumnya, pelantikan digelar sendiri-sendiri di setiap PAC. Masa periode kami digelar secara serentak agar terlihat kebersamaan antar PAC,” ujarnya.
Menjelang Pilkada, Ra Zain mengingatkan kepada pengurus PAC agar tetap menjaga kekompakan dan solidaritas. Jangan sampai pesta demokrasi ini memecah belah Ansor Bangkalan.
“Kami netral dan belum menentukan sikap pada Pilkada ini. Jadi, semua anggota GP Ansor harus kompak dan solid,” tegasnya.
Sekretaris PW GP Ansor Jawa Timur, M. Hasan Bisri, mengatakan bahwa Bangkalan memiliki ulama terkenal di penjuru dunia, yaitu Syaikhona Muhammad Kholil. Dia berharap kader Ansor dapat meneruskan perjuangan beliau.
“Semoga kita semua bisa meniru jejak ulama-ulama NU, terutama ulama Bangkalan, Mbah Kholil. Kader Ansor yang baru dilantik harus melanjutkan perjuangan Mbah Kholil,” ujarnya.
Hasan juga mengimbau kepada PAC GP Ansor yang baru dilantik agar menghindari konflik internal. Menurutnya, jika ada permasalahan internal, hal tersebut tidak boleh diumbar di media sosial.
“Haram hukumnya mengumbar konflik internal ke media sosial. Kita punya cara tabayyun untuk memecahkan masalah, bukan disebar,” pungkasnya. (MAHMUD/DIK)