SUMENEP, koranmadura.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, telah mengumumkan Hasil Penelitian Perbaikan Persyaratan Administrasi dua Bakal pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati pada Pilkada Sumenep tahun 2024.
Kedua bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati dimaksud yaitu Achmad Fauzi Wongsojudo – KH. Imam Hasyim dan KH. Ali Fikri – KH. Muh Unais Ali Hisyam.
Dalam pengumuman tersebut, KPU Sumenep juga mencantumkan visi dan misi kedua bakal pasangan calon bupati dan wakil bupati Sumenep tersebut.
Berdasarkan pengumuman dari KPU Sumenep, berikut visi dan misi dari dua bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep untuk Pilkada 2024:
1. Achmad Fauzi Wongsojudo – KH. Imam Hasyim
Visi: “Sumenep unggul, mandiri, dan sejahtera.”
Misi:
1. Membangun kualitas sumber daya manusia (SDM) yang berdaya saing di bidang pendidikan, kesehatan, dan ketenagakerjaan.
2. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui penguatan ekonomi berbasis kawasan dari hulu ke hilir.
3. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, inovatif, dan responsif dalam melayani masyarakat.
4. Melaksanakan pembangunan berbasis gotong royong dan kearifan lokal.
5. Memperkuat pembangunan infrastruktur berbasis lingkungan hidup yang berimbang antara daratan dan kepulauan.
2. KH. Ali Fikri – KH. Muh Unais Ali Hisyam
Visi: “Terwujudnya masyarakat Sumenep adil-makmur untuk kepulauan dan daratan.”
Misi:
1. Mewujudkan masyarakat Sumenep yang sehat, cerdas, produktif, berakhlak, dan berbudaya.
2. Memastikan kebutuhan pokok dan biaya hidup murah baik di kepulauan maupun daratan melalui kemandirian pangan dan energi terbarukan.
3. Mengentaskan kemiskinan dengan mengubah mindset, memperluas kesempatan kerja, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan UMKM.
4. Mewujudkan keadilan sosial, ekonomi, dan pendidikan baik di kepulauan maupun daratan.
5. Menguatkan kualitas demokrasi, menegakkan hukum, serta menyelenggarakan pemerintahan yang baik (e-government) dengan keberpihakan kepada rakyat.
6. Membangun kepulauan dan daratan berbasis kampung cerdas (smart village).
7. Mewujudkan kawasan eko-maritim dan ekologis di kepulauan dan daratan.
FATHOL ALIF