BANGKALAN, koranmadura.com – Calon Bupati Bangkalan, Madura, Mathur Husyairi, menyampaikan keprihatinannya atas masalah kekeringan yang melanda sejumlah wilayah di Bangkalan. Dalam kunjungannya ke Desa Kokop, Kecamatan Kokop, para warga menaruh harapan besar kepada Mathur untuk mengatasi bencana kekeringan ini.
“Rabu kemarin, kami berkunjung ke Desa Kokop yang mengalami kekeringan parah. Warga di sana meminta bantuan agar kami bisa mengatasi masalah kekeringan di desa mereka,” ujar Mathur Husyairi, Kamis, 17 Oktober 2024.
Mathur menjelaskan bahwa pihaknya telah memasukkan program pengentasan kekeringan sebagai salah satu prioritas jika terpilih memimpin Kabupaten Bangkalan. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah mendistribusikan air bersih dari Sumber Pocong untuk memenuhi kebutuhan air masyarakat.
“Kami berencana menyalurkan air bersih dengan memanfaatkan air dari Sumber Pocong. Di Kecamatan Geger, yang berada di dataran tinggi, kami akan membangun tandon raksasa. Dari situ, air bersih akan dialirkan ke daerah-daerah yang terdampak kekeringan,” ungkapnya.
Kekeringan yang terjadi di Bangkalan telah menimbulkan kesulitan bagi banyak warga, terutama di daerah-daerah terpencil. Mathur berharap program ini bisa menjadi solusi jangka panjang untuk memenuhi kebutuhan dasar masyarakat.
“Keberadaan Sumber Pocong yang kaya akan air harus dimanfaatkan secara optimal. Kami akan membangun infrastruktur yang diperlukan agar air tersebut bisa menjangkau masyarakat yang sangat membutuhkan, termasuk di daerah Kokop,” tambahnya.
Mathur, yang berpasangan dengan Jayus Salam sebagai calon Wakil Bupati, juga mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga dan melestarikan sumber air yang ada, agar pemenuhan kebutuhan dasar ini bisa dirasakan oleh semua.
“Kita harus bersama-sama menjaga sumber daya alam yang kita miliki, bukan hanya untuk kebutuhan saat ini, tetapi juga untuk generasi mendatang,” tegas pasangan calon nomor urut dua ini. (MAHMUD/DIK)