SUMENEP, koranmadura.com – Sekitar dua hektare kebun cemara udang di Desa Depende, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep, Madura, Jawa Timur terbakar. Peristiwa tersebut terjadi Sabtu, 14 Juli 2018 sekira pukul 11.00 WIB. Lokasinya sekitar 2 KM ke arah barat Pantai Lombang.
Salah seorang warga Batang-Batang menuturkan, kebun cemara itu merupakan milik tiga orang, yakni Sunaima, H Baihaki, dan Safita. Sementara pohon cemara yang terbakar diperkirakan seluas dua hektaree. “Sekitar dua hektare pohon cemara yang terbakar,” kata Mashudianto kepada koranmadura.com.
Melihat peristiwa tersebut, puluhan warga berbondong-bondong memadamkan api dengan alat seadanya. Sebab, tidak satupun alat memadam kebakaran milik pemerintah daerah dikerahkan, sehingga api meluas. “Bisa dipastikan ribuan pohon cemara yang terancam mati,” jelasnya.
Hingga saat ini penyebab kebakaran itu belum diketahui. “Masih belum tahu, kemungkinan dari puntung rokok atau lainnya,” terangnya.
Pgs Kasubbag Humas Polres Sumenep, Iptu Joni Wahyudi, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya mengatakan belum mengetahui kebakaran yang mengakibatkan kerugian tersebut. Namun, dirinya akan segera melakukan koordinasi dengan aparat setempat.
“Untuk sementara kami belum mengetahui, namun kami akan segera koordinasi dengan Polsek setempat,” terang Joni (JUNAIDI/ROS/DIK)
