PAMEKASAN, koranmadura.com – Nelayan asal Dusun Daja Tambak, Desa Padelegan, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Mudhar, yang menghilang sejak Minggu, 20 Oktober 2019, akhirnya ditemukan.
Mudhar ditemukan mengembang dan tidak bernyawa di perairan selatan pantai Jumiang, sekitar pukul 06:00 Wib, Rabu, 23 Oktober 2019, oleh seorang nelayan yang tengah berlayar atas nama Kafrawi.
Kafrawi yang mengetahui alamat Mudhar, langsung melaporkan menemuan jazah Mudhar ke Kepala Desa Padelegan.
“Saya langsung telepon Kepala Desa Padelegan,” kata Kafrawi.
Tim SAR gabungan yang mengetahui kabar menemuan jazad Mudhar langsung menuju lokasi menggunakan perahu milik warga setempat.
“Warga tidak berani evakasi, mereka menunggu dari tim SAR gabungan,” kata Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Budi Cahyono.
Menurur Budi, setelah jazad Mudhar di evakuasi, langsung dibawa ke rumah duka dan diserahkan kepada keluarga. (RIDWAN/ROS/DIK)