SUMENEP, koranmadura.com – Fattah Jasin resmi mendaftarkan diri sebagai calon Bupati Sumenep lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rabu, 13 November 2019. Dari sejumlah pendaftar, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur itu digadang-gadang berpotensi kuat mendapatkan rekom sebagai kandidat yang bakal bertarung di Pilkada Sumenep 2020 mendatang.
Fattah Jasin dinilai memiliki jaringan struktural yang kuat, mulai dari tingkat wilayah hingga pusat. Meskipun dari segi popularitas, Fattah Jassin masih belum terlalu dikenal oleh masyarakat.
Ketua DPC PKB Sumenep KH. Imam Hasyim mengatakan, semua calon yang mendaftar lewat PKB memiliki potensi untuk mendapatkan rekom.
“Kalau kata golongan Fattah Jasin ya Fattah Jasin, golongan Bu Fitri ya Bu Fitri, begitu juga kata kelompok Imam Hasyim ya Imam Hasyim,” katanya saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Kamis, 14 November 2019.
Sampai saat ini kata dia sudah delapan orang yang mendaftar lewat PKB, terakhir Nurfitriana Busyro Karim, Anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari PKB. Diperkirakan jumlah tersebut terus bertambah hingga pendaftaran ditutup pasa Jumat, 15 November 2019 besok.
Semua calon yang mendaftar kata dia, nantinya akan dikirim kepada DPP selaku penentu yang bakal direkom menjadi kandidat Pilkada Sumenep 23 September 2020 mendatang.
“DPC hanya tempat mendaftar saja. Semua keputusan di DPP,” tuturnya.
Apakah ada rekomendasi atau pertimbangan dari DPC ke DPP, Imam Hasyim mengaku tidak ada. “Masak orang kecil memberikan rekom, sungkan kan. Biar tidak jadi kecemburuan sosial, semunya akan dipasrahkan pada DPP,” tegasnya. (JUNAIDI/SOE/DIK)