BANGKALAN, koranmadura.com – Langkah pemerintah pusat agar tidak melakukan mudik sepertinya tidak begitu dihiraukan. Terbukti, dari pantauan koranmadura.com di terminal Bangkalan, Madura, Jawa Timur, masih banyak warga berbodong-bondong pulang ke kampung halaman masing-masing.
Berdasarkan data yang diperoleh oleh koranmadura.com dari tanggal 28-30 Maret 2020, tercatat kurang lebih 3.333 penumpang dari berbagai daerah yang turun di terminal Kabupaten Bangkalan.
Namun demikian, Plt. Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan, Muawi Arifin mengaku tidak tinggal diam. Pihaknya mengimbau kepada pemilik bus antar kota agar menurunkan penumpangnya di terminal Bangkalan. Hal tersebut sebagai langkah sterilisasi penumpang dari wabah virus Corona.
“Semua kendaraan bus, baik AKAP dan AKDP akan diarahkan masuk ke terminal. Untuk mengantisipasi penumpang yang datang dari daerah lain harus melakukan tes suhu tubuh,” kata Muawi, sapaan akrabnya, Selasa 31 Maret 2020.
Selain itu, masih kata Muawi setiap penumpangan bus yang turun di terminal akan diarahkan masuk ke dalam bilik. Di dalam, katanya, akan disemprot disinfektan.
“Sterilisasi penumpang dari virus Corona, oleh petugas diarahkan ke bilik kotak agar disemprot dulu,” katanya.
Sementara Kepala Seksi (Kasi) Lalu Lintas (Lalin) Dishub Bangkalan, Moh. Syaiful Rohman berharap, agar kabupaten paling barat di pulau Madura ini masih tetap bersih dari wabah virus Corona yang menjadi bencana nasional.
“Harapan kami, semoga Kabupaten Bangkalan ini masih teta steril, dan tidak ada warga Bangkalan terjangkit virus Corona,” tutupnya. (MAHMUD/SOE)