BANGKALAN, koranmadura.com – Pasien inisial HW (63), asal Kecamatan/Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, yang terpapar Covid-19 diketahui salah satu karyawan Toko Serba Ada (Toserba) Tom & Jerry.
Hal itu disampaikan oleh Humas Gugus Tugas Covid-19, Kabupaten Bangkalan, Agus Sugianto Zein. Menurutnya, pasien yang tak memiliki keluhan apapun itu sedang melakukan perobatan secara mandiri di salah satu rumah sakit, Surabaya.
“Pasien positif Covid-19 di Toserba Tom & Jerry memilih berobat mandiri di salah satu rumah sakit di Surabaya,” kata Agus, sapaan akrabnya, Senin, 1 Juni 2020.
Baca: Pasien Covid-19 Nomor 34 dan 36 di Bangkalan Sulit Dilacak, Ini Sebabnya
Menurut Agus, setidaknya ada 80 karyawan bekerja di Toserba yang beralamatkan Jl. Trunojoyo, kelurahan Pejagan. Namun, diketahui yang pernah melakukan kontak langsung dengan yang bersangkutan ada 40 orang.
Lalu, pihak gugus tugas langsung bergerak melakukan rapid tes kepada orang-orang yang pernah melakukan interaksi kepada pasien Covid-19 tersebut. Kabar baiknya, mereka non reaktif antibodi dalam tubuhnya.
“Karyawan seluruhnya sebanyak 80 orang. 40 orang pernah kontak langsung. Setelah dirapid tes hasil semuanya Non Reaktif,” katanya.
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan penyemprotan disinfektan di area pertokoan Tom & Jerry tersebut. Langkah itu sebagai antisipasi penyebaran virus.
“Kami sudah melaksanakan penyemprotan desinfektan di seluruh lingkungan pertokoan,” tuturnya.
Perlu di ketahui, pasien tersebut berstatus Orang Tanpa Gejala (OTG). Yang bersangkutan saat ini melakukan pemeriksaan secara mandiri. Hasil tracing dari tim surveilans, yang bersangkutan merupakan pasangan dari pasien ke-33 almarhum ibu E (62), yang telah meninggal dunia dan dimakamkan di Surabaya beberapa waktu lalu. (MAHMUD/ROS/VEM)