BANGKALAN, koranmadura.com – Penampilan Om Adella di Desa Bunajih, Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, dibubarkan Polres setempat, Minggu malam, 20 Desember 2020.
Pembubaran disebabkan karena tak menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan ketat. Padahal pemerintah sudah mewanti-wanti agar tidak melaksanakan kegiatan yang mengundang kerumunan massa.
Kabag Ops Polres Bangkalan AKP Made Widiana menyampaikan, penampilan Om Adella di Desa Bunajih sudah tercium jauh-jauh hari. Pihaknya mengaku, sudah memberikan peringatan, agar tak melanjutkan orkes di tengah pandemi Covid-19.
“Kami sudah ingatkan, untuk kegiatan mengundang kerumunan kami sudah imbau, tapi mereka bersikukuh tetap melaksanakan,” katanya, Senin, 21 Desember 2020.
Karena masih memaksa untuk melanjutkan kegiatan, sebanyak 50 anggota gabungan Polres dan Kodim Kabupaten Bangkalan membubarkan paksa kegiatan tersebut.
“Kami mendatangi lokasi pukul 20.00 wib, kami jaga di sana dan bubarkan agar pulang ke rumahnya. Kami pantau sampai alat-alat musik dicopot,” ucapnya.
Agar pembubaran tidak terjadi lagi, pihaknya mengimbau agar tak melaksanakan kegiatan mengundang banyak orang di tengah menyebarnya virus asal Wuhan, China ini. Apalagi, saat ini di kota dzikir dan shalawat beralih ke zona orange.
“Kami dari kepolisian mengimbau tidak mengadakan kegiatan karena penyebaran virus Corona di Bangkalan masih tinggi,” tutupnya. (MAHMUD/ROS/VEM)