PAMEKASAN, koranmadura.com-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur menggelar rapat paripurna di ruang sidang setempat, Kamis, 8 April 2021.
Acara rapat tersebut, tentang pendapat akhir fraksi-fraksi DPRD mengenai laporan keterangan pertanggung jawaban (LKPJ) Bupati Tahun Anggaran 2020 dan pembacaan rekomendasi DPRD serta penyerahan keputusan DPRD terhadap perbaikan penyelenggaraan pemerintah daerah.
Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rohman dan Wakil Pimpinan Dewan, Hermanto serta anggota dewan lainnya. Tidak hanya itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam hadir langsung di acara tersebut didampingi oleh Sekretaris Daerah, Totok Hartono dan dan pimpinan OPD lainnya.
Ketua DPRD Pamekasan, Fathor Rohman mengatakan dengan adanya LKPJ ini untuk memberikan rekomendasi kepada pemerintah dalam rangka perbaikankan kedepannya.
“Rapat dinyatakan dibuka dan dibuka untuk umum,” ucap Mas Oonk panggilan akrabnnya Fathor Rohman.
Sebelum dimulai acara tersebut, ia mengajak kepada semua peserta sidang untuk memanjatkan syukur kepada tuhan yang memberikan kesempatan dan nikmat sehingga bisa menggelar tugas pengabdian kepada masyarakat di wilayahnya.
“Semoga pengabdian ini selalu mendapatkan ridho allah,” ungkapnya.
Setelah itu, salah satu jubir Fraksi Demokrat, Heriyanto menyampaikan catatan mengengenai LKPJ 2020. menurutnya, banyak yang menjadi persoalan yang masih belum terselesaikan, salah satunya, mengenai transparansi penanganan Covid-19.
“Ada beberapa catatan terhadap LKPJ 2020, pemerintah masih kurang terbukanya mengenai pola penanganan pandemi dan penanggulangan penderita Covid 19, ini bisa disimpulkan dengan informasi yang belum cukup jelas, untuk itu keterbukaan dan keseriusan dari pemerintah dalam mengatasi pandemi ini haruslah jelas dan terarah, dan berorientasi terhadap tujuan yang jelas. Karena sampai saat ini dampak dari pandemi ini masih dirasakan oleh masyarakat terutama menyangkut kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam menyampaikan terimakasih kepada DPRD yang telah memberikan masukan dan kritik konstruktif untuk kebaikan pembagunan daerah yang dipimpinnya.
“Masukan dan pendapat dari pimpinan dan anggota DPRD akan terus kita jadikan catatan untuk perbaikan kinerja. Karenanya, saya sampaikan terimakasih sedalam-dalamnya kepada seluruh pimpinan dan anggota DPRD,” kata Mas Tamam sapaan akrab Baddrut Tamam.
Menurutnya, capaian kinerja yang telah dilakukan selama ini tidak hanya hasil kerja keras eksekutif, melainkan juga capaian legislatif. Seperti capaian di bidang pendidikan, wira usaha baru (WUB) dan program lainnya.
“Target di bidang pendidikan kita sudah melampaui batas, dari 1.000 menjadi 1.600 (beasiswa santri). Kemudian kita melatih lebih dari 2.500 orang (WUB, red) di tahun 2020,” terangnya. ADV/SUDUR/ROS/VEM