BANGKALAN, koranmadura.com – Komisi D, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur mendesak Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) setempat, agar segera membuka kios di Taman Rekreasi Kota (TRK).
Hal it disampaikan oleh ketua komisi D DPRD Bangkalan, Nur Hasan. Menurutnya, dengan beroperasinya kios, tepatnya di belakang Stadion Helora Bangkalan (SGB) yang sudah dibangun pada tahun 2020, berpotensi menambah pendapatan asli daerah (PAD).
“Harus menjadi upaya peningkatan PAD, jadi biar jelas bisa dinikmati masyarakat Bangkalan secara umum,” kata dia, Jumat, 24 September 2021.
Dijelaskan oleh Nur Hasan, pembangunan kios dan rencana wisata kolam pancing dibangun oleh pihak ke tiga, tanpa anggaran dari negara. Sehingga, dalam pengelolaannya akan dilakukan dengan sistem kerjasama.
“Karena ini tidak menggunakan anggaran daerah atau pusat, jadi tidak ada kerugian,” papar dia.
Sementara Kepala Disbudpar Kabupaten Bangkalan, Moh. Hasan Faisol menjelaskan, pembangunan kios, kolam pancing, dan juga wahana permainan tersebut diperkirakan menghabiskan hingga Rp1 miliar. Sumber anggaran dari rekanan pihak ke tiga.
“Tapi pengelolaannya tetap oleh pemerintah walaupun anggara dari pihak ke tiga,” ucap dia.
Berkaitan dengan perjanjian kerjasama dan bagi hasil akan dibicarakan terlebih dahulu bersama pihak ke tiga. Namun kata Moh. Hasan Faisol, rencana sementara untuk pihak ke tiga dapat 70 persen keuntungan dan 30 persen buat pengelola.
“Tapi dari kerjasama ini saya harap nanti bisa menguntungkan,” pungkasnya. (MAHMUD/ROS/VEM)