SAMPANG, koranmadura.com – Sedang bekerja di belakang gedung sekolah di sore hari, sepeda motor Beat milik Hanafi (45), tukang kebun di SMP Negeri 2 Torjun, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, raib digondol maling.
Kepala Sekolah (Kepsek) SMP Negeri 2 Torjun, Siti Djumrijah mengatakan, peristiwa kehilangan sepeda motor milik pak kebun di sekolahnya terjadi sekitar seminggu yang lalu, 12 Januari 2021, sekitar pukul 16.00 wib, sore hari. Dikatakan pula, peristiwa pencurian sepeda motor tersebut sudah dilaporkan kepada pihak polsek setempat beserta barang buktinya.
“Peristiwa itu suda dilaporkan ke Polsek Torjun kala itu juga,” katanya, Rabu, 19 Januari 2022.
Pihaknya menceritakan, peristiwa kehilangan sepeda motor tersebut terjadi ketika Pak Hanafi memarkir sepeda motornya di depan gedung kelas, sedangkan pak Hanafi sedang bekerja di belakang gedung. Namun aksi pelaku diakuinya terekam kamera pengintai yang dipasang di sekolahnya meski wajahnya tidak tampak jelas karena memakai masker. Sedangkan ciri-ciri pelaku merupakan seorang pria bercelana pendek jeans warna biru dan memakai jaket abu-abu.
“Pelaku ada dua orang, satu orang menunggu di luar dan rekannya beraksi mengambil sepeda motor,” terangnya.
Sementara Kapolsek Torjun, AKP Heriyanto saat dikonfirmasi membenarkan atas laporan kasus curanmor di SMP Negeri 2 Torjun. Pihaknya juga menegaskan bahwa perkara kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Polres Sampang. Selain itu pula, pihaknya menegaskan pelaku saat ini berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO).
“Kasus itu sudah dilimpahkan ke Polres Sampang, tapi kami juga membantu untuk melakukan penyelidikan serta proses pengembangan,” paparnya. (MUHLIS/ROS/VEM)