SUMENEP, koranmadura.com – Sebanyak 148 calon jemaah yang berhak melunasi biaya perjalanan ibadah haji (BPIH) tahun 2023 di Kabupaten Sumenep belum melakukan pelunasan.
Pihak Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Sumenep menegaskan bahwa, mayoritas calon jemaah yang belum melakukan pelunasan biaya haji bukan karena naiknya biaya haji.
Kepala Kantor Kemenag Sumenep Chaironi Hidayat mengatakan, 95 persen dari jemaah yang belum melakukan pelunasan hingga sekarang karena tidak adanya pendampingan dan penggabungan.
Sementara calon jemaah yang berhak melakukan pelunasan namun belum melakukannya faktor finansial, menurut Chaironi hanya sekitar 5 persen.
“Teman-teman tentu bertanya, ‘kok tumben, jemaah haji sepertinya ogah-ogahan untuk berangkat?’ Nah, 95 persen calon jemaah yang belum melakukan pelunasan, itu karena faktor tidak ada pendampingan dan penggabungan,” katanya, Senin, 15 Mei 2023.
Tahun 2023 ini, jumlah calon jemaah yang berhak melunasi sebanyak 892 orang. Dari jumlah tersebut, yang telah melunasi biaya haji reguler maupun cadangan 744 orang.
“Kalau dipersentase yang telah melakukan pelunasan 83 persen. Sehingga masih tersisa 17 persen yang belum,” ujarnya. (FATHOL ALIF/ROS)