BANGKALAN, koranmadura.com – Ketua DPD RI, Lanyalla Mahmud Mattaliti ditegur Pj Bupati Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Arief M. Edie, saat dirinya memberikan sambutan di acara sarasehan dan serap aspirasi bersama kepala desa.
Dalam acara sarasehan dan serap aspirasi di Pendopo Agung, pada Jumat 26 Januari 2024, Lanyalla, sapaan akrab Lanyalla Mahmud Mattaliti itu mengangkat tangan dan menunjukkan 2 jari ke hadapan kepala desa.
Secara spontan, Pj Bupati Bangkalan yang duduk di kursi depan kepala desa langsung melambaikan tangannya mengisyaratkan agar tidak menunjukkan angka yang mengarah kepada salah satu pasangan calon presiden.
“Tadi mengangkat tangan dua jari, terus saya suruh turunkan, tidak boleh. Ternyata beliau (Lanyalla) ingin menunjukkan dirinya mencalonkan DPD nomor 2. Tapi tetap saja tidak boleh,” kata dia.
Selain itu, pihaknya juga sempat menegur tim protokol membagikan kaos yang bergambar Lanyalla di acara sarasehan dan serap aspirasi bersama Kades. Katanya, jika ingin bagi-bagi kaos harus di luar acara.
“Jadi, saya sampaikan jika ingin bagi-bagi kaos di luar acara saja. Tadi di acara sarasehan ada Bawaslu juga,” ucapnya.
Dalam sambutan Ketua DPD RI, Lanyalla, mengatakan dirinya datang ke Bangkalan dalam agenda serap aspirasi bersama Kades. Dia menegaskan tak mendukung salah satu Paslon presiden dan wakil presiden.
“Saya tidak dukung siapa-siapa dalam Pilpres. Saya hanya dukung saya sendiri karena saya mencalonkan diri sebagai DPD RI,” tuturnya. (MAHMUD/DIK)