SUMENEP, koranmadura.com – Sekitar 300 pelaku usaha mikro kecil menengah di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mendapat bimbingan teknis dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) RI.
Acara yang berlangsung di Hotel Kaberaz, Kecamatan Kota, Sumenep ini dihadiri oleh Sekretaris Utama LKPP RI, Iwan Herniwan. Bupati Sumenep, Achmad Fauzi, juga hadir dan menyampaikan sambutan.
Sekretaris Utama LKPP RI, Iwan Herniwan, mengatakan acara ini dalam rangka meningkatkan partisipasi pelaku usaha lokal dalam proses pengadaan barang/jasa pemerintah sekaligus monitoring pelaksanaan program pemerintah daerah dalam pengadaan barang/jasa.
“Agenda utamanya optimalisasi penggunaan produk dalam negeri dan pemberdayaan usaha mikro, kecil dan koperasi (UMKK) pada pengadaan barang/jasa pemerintah melalui Katalog Elektronik di Kabupaten Sumenep,” ujarnya.
Menurutnya, ada beberapa keuntungan yang bisa didapat para pelaku UMKM, termasuk di Sumenep ketika produk mereka masuk dalam keranjang Katalog Elektronik.
Beberapa keuntungan itu, di antaranya, produk yang terdaftar di Katalog Elektronik bisa diakses oleh instansi pemerintah, BUMN, dan entitas lainnya yang menggunakan e-Katalog untuk melakukan pengadaan barang dan jasa.
Selanjutnya, proses administrasi pengadaan barang dan jada akan lebih sederhana dan efisien karena proses transaksi dilakukan secara online melalui platform e-Katalog.
“Kemudian, sistem Katalog Elektronik juga memberikan transparansi dalam proses pengadaan, sehingga pelaku UMKM dapat bersaing secara lebih adil dengan pelaku usaha lainnya,” tambahnya. (FATHOL ALIF/DIK)