SUMENEP, koranmadura.com – Presiden Madura FC, MH. Said Abdullah mengaku sangat yakin Madura FC bisa berbuat lebih banyak di kancah sepakbola nasional. “Wajib hukumnya Madura FC naik kelas ke Liga 1,” ujarnya dalam acara silaturrahmi bersama manajeman, pelatih dan pemain Madura FC, Minggu, 30 April 2017.
Menurutnya, sekalipun semula Madura FC tidak diperhitungkan, tapi ia ingin buktikan bahwa itu tidak benar. “Dan itu telah kita saksikan bersama kemaren saat menjamu Celebest. Tidak ada yang jagokan kita, tapi kita buktikan bahwa kita bisa,” ucapnya.
Sebelumnya, pada Sabtu 29 April kemaren, Madura FC berhasil meredam Celebest FC dan membuat mereka pulang dengan tertunduk. Saat wasit meniup peluit panjang kedudukan skor 3-1 untuk kemenangan Madura FC
Kepada Okto dan kawan-kawan Said mengaku cukup bangga, sebab mereka bisa menyajikan parmainan yang indah dan berkelas. “Tidak sia-sia saya pulang dari Jakarta hanya untuk lihat kalian main, saya senang dan berjuanglah lebih keras lagi untuk mempersembahkan yang terbaik bagi Madura,” lanjutnya.
Untuk membuktikan kesungguhannya hendak membawa Madura FC “naik kelas” Said mengaku telah menyiapkan dana sebesar Rp 10 Miliar. “Saya sudah bilang sama tim pelatih, silahkan cari pemain yang berkualitas agar kita melaju dengan mulus,” katanya.
Selain karena soliditas manajeman, keyakinan Said untuk melaju ke Liga 1 juga ditopang oleh pemain Madura FC yang rata-rata mamang jebolan ISL, kasta tertinggi liga sepakbola Indonesia yang setara Liga 1 saat ini. Ada Oktovianus Maniani, Aldeir dan beberapa pemain lain yang sudah pernah merasakan panasnya persaingan di ISL.
Dua pekan ke dapan Madura FC akan menjalani dua laga tandang. Pertama melawan PS Sumbawa pada Sabtu 6 Mei, dan kedua melawan Semeru FC pada Sabtu 13 Mei. “Keduanya harus menang untuk memastikan kita bisa lolos ke babak berikutnya,” pungkas Said.(BETH)