SAMPANG – Salah satu rumah tangga sangat miskin (RTSM) di Desa Pengarengan Kecamatan Pengarengan menerima bantuan rehab rumah ganda. Warga yang menerima rehab ganda atas nama Sahawi (70), warga Dusun Lembenah, Pengarengan.
Sahawi saat ditemui di rumahnya menjelaskan, menerima bantuan rehab rumah dari Pemkab Sampang pada akhir bulan Mei 2013 berupa bahan material bangunan. Bahan material yang diterima berupa 1000 bata putih, semen tujuh sak, pasir putih satu pik-up, arbot satu lembar, dan bberapa alat bangunan lainnya.
“Memang sebelum bantuan rehab rumah 2013 ini, kami juga mendapatkan bantuan rehab juga dari satuan TNI pada tahun 2011 lalu, tapi bantuan tahun 2012 ini membuat rumah saya lebih layak lagi dan sudah bertembok bata satu meter keliling rumah, padahal awalnya hanya bertembok gedek saja,” tuturnya dengan nada gembira.
Sementara Kepala Desa Pengarengan Kecamatan Pengarengan Muhammad Aksan membenarkan jika akhir bulan Mei 2013 warganya mendapatkan bantuan rehab rumah dari PU Cikatarung Sampang sebanyak 10 unit rumah. Adapun teknis pelaksanaanya pihak kepala desa tidak ikut-ikut, semuanya dipasrahkan pada pendamping dan pihak pelaksana di Desa Pengarengan.
“Terkait bantuan rehab rumah yang turun di Desa Pengarengan hal itu tidak berbentuk uang tunai, malainkan berbentuk bahan material bangunan, sehingga kami pastikan pelaksanaanya sudah sesuai prosedur yang ada. Kami berharap program rehab rumah untuk warga yang kurang mampu ini bisa bermanfaat,” harapnya.
Berdasarkan data yang berada di Bepedda Sampang, penerima bantuan rehab rumah dari Kemenpera RI anggaran tahun 2012 yang dilaksanakan 2013 tersebut, jumlah total di 1.624 rumah tangga sangat miskin (RTSM) dengan masing-masing RTSM menerima total dana material senilai Rp.6.000.000.
Sedangkan pelaksananya adalah tiga satuan kerja perangkat daerah (SKPD ) di Kabupaten Sampang diantaranya Bapedda, PU Cikatrung dan Dinas Sosial Sampang. (Hol)