PAMEKASAN, koranmadura.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, sudah tuntas mendata terdampak kekeringan. Hasilnya 80 desa dilanda kekeringan.
Koordinator Tim Reaksi Cepat BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan desa yang dilanda kekeringan sudah kesulitan mendapatkan air bersih.
Meski demikian, BPBD Pamekasan belum bisa mendistribusikan air bersih. Alasannya, surat keputusan (SK) penetapan daerah kekeringan dari Bupati setempat belum ditandatangani.”Sebelum ada SK turun, kami belum bisa mendistribusikan air bersih,” kata Budi Cahyono.
Menurut Budi Cahyo, dalam waktu dekat SK tersebut akan ditetapkan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pamekasan. “Distribusi air kepada masyarakat menjadi kewajiban kami. Namu kami harus menunggu penetapan SK,” ungkanya. (RIDWAN/MK)